Bakrieland Luncurkan Kondotel Mewah di Bali Juni 2010
Jakarta - PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) memastikan akan mengoperasikan proyek kondotel mewah terbarunya, Pullman Bali pada 19 Juni 2010. Perseroan menyampaikan pengembalian investasi 6%.
“Pullman beroperasi 19 Juni 2010. Saat ini penyelesaian fisik sudah 92%, tinggal menyelesaikan pekerjaan listrik dan mekanikal saja,” ujar General
Marketing PT Bakrie Nirwana Semesta, Deden E Sudarbo disela Kongres FIABCI ke 61 di Grand Hyatt Nusa Dua, Bali, Sabtu (29\/5\/2010).
Pullman Bali merupakan proyek kondotel mewah milik ELTY yang dikerjakan oleh anak usahanya Bakrie Nirwana Semesta. Lokasinya terletak di tempat pantai Kuta, Bali.
Deden mengatakan, seluruh perlengkapan hotel ibarat lobby dan kolam renang sudah dipersiapkan, bahkan sudah mempersiapkan tema “The First” untuk pembukaan.
“Kami akan membuat tema the first sunset in Pullman, Pullman sendiri merupakan hotel resort pertama sebab Pullman di Bangkok, Kucing, Hongkong, Vietnam merupakan hotel bisnis, kemudian di tempat Kuta Pullman merupakan hotel bintang lima pertama,” jelasnya.
Deden mengharapkan, dikala awal beroperasinya akan mengenakan tarif hotel US$ 180 per malam untuk tipe standar.
“Kami sudah menghitung, dengan tarif sebesar itu, maka pembeli akan dapat menikmati keuntungan atau return of investment ibarat yang kami janjikan,”
ujarnya.
Ia menjelaskan, Pullman Bali menyampaikan keuntungan bagi investor dalam bentuk pengembalian investasi dan keuntungan terhadap dana yang ditanamkan (capital
gain).
“Kami menyampaikan jaminan pengembalian investasi 6 persen dalam dolar AS untuk tiga tahun pertama,” katanya.
Pembeli unit, lanjutnya, juga akan menerima keuntungan terhadap dana yang ditanamkan (capital gain) seandainya unit kondotel dijual.
Deden menjelaskan, telah mempersiapkan tim pemasaran untuk membantu pemilik kondotel yang akan melepas unitnya.
Dikatakannya investasi di hotel ibarat Pullman biasanya tidak terlalu lama kalau investasi sudah kembali 60-65%, pembeli akan menjual unitnya.
“Tim kami biasanya sudah memiliki daftar dari calon-calon yang akan membeli unit untuk memudahkan menjual unit kondotel,” ujar Deden.
Deden mengatakan, bagi pembeli juga diberikan hak untuk menginap secara gratis selama 21 hari setiap tahun dengan asumsi jarang dari pembeli yang mengambilhaknya lebih dari itu.
Deden mengatakan, dikala ini dari sebanyak 268 unit yang dipasarkan ke pembeli, tinggal 30 unit yang tersisa. Sebenarnya masih ada 92 unit lagi tetapi tidak
dijual.
“Sisa unit sengaja kami tahan tidak dijual sebab nanti akan menjadi pendapatan bagi perusahaan,” ujarnya.
Comments
Post a Comment